Purworejonya.id - Purworejo patut berbangga atas prestasi yang diraih oleh Ella, warga Tursino, Kutoarjo, Kabupaten Purworejo, dalam ajang Puteri Kebaya Jawa Tengah 2025. Dalam kompetisi ini, Ella berhasil masuk Top 10 dan meraih gelar Best Photogenic, sebuah pencapaian yang tidak hanya membanggakan dirinya secara pribadi tetapi juga membawa nama Purworejo ke panggung kebudayaan yang lebih luas.
Perjalanan dan Tantangan di Ajang Puteri Kebaya
Mengikuti ajang Puteri Kebaya Jawa Tengah 2025 adalah pengalaman perdana bagi Ella di dunia pageant. Ia harus melalui berbagai tahapan seleksi, mulai dari audisi pada 6 Oktober 2024 yang menguji kemampuan catwalk dan wawancara, hingga tahap berikutnya berupa pembuatan video profil.
"Selama perjalanan ini, saya mendapatkan pengalaman yang sangat berharga. Tidak hanya menambah keterampilan, tetapi juga memberi kesempatan bertemu dengan banyak orang hebat," ungkap Ella. Tantangan terbesar yang dihadapinya adalah menjaga penampilan secara konsisten dan memupuk rasa percaya diri di atas panggung.
Bangga Mewakili Purworejo
Keberhasilan masuk Top 10 dan meraih gelar Best Photogenic menjadi momen istimewa bagi Ella. "Saya merasa sangat bangga dan bersyukur karena bisa mewakili Purworejo serta memiliki kesempatan untuk mempromosikan kekayaan budaya Indonesia melalui kebaya," tuturnya.
Sebelum mengikuti kompetisi ini, Ella melakukan persiapan secara mandiri, mulai dari belajar catwalk hingga meningkatkan kemampuan public speaking.
Pelestarian Kebaya dan Budaya Lokal
Bagi Ella, kebaya bukan sekadar pakaian tradisional, tetapi juga memiliki nilai luhur bangsa Indonesia. Ia berharap generasi muda Purworejo lebih mencintai kebaya agar budaya ini tidak hilang ditelan zaman.
"Kebaya bukan hanya simbol identitas perempuan Indonesia, tetapi juga menggambarkan kelembutan, keanggunan, kesederhanaan, dan keteguhan," jelasnya.
Ella juga berpendapat bahwa anak muda bisa tertarik mengenakan kebaya dengan melihat inspirasi dari media sosial. "Kebaya bisa dipadukan dengan outfit lain sehingga tetap fashionable untuk kegiatan sehari-hari, seperti nongkrong atau kuliah," tambahnya.
Ajakan dan Rencana Ke Depan
Ella berpesan kepada anak-anak muda Purworejo agar tidak ragu mencoba hal baru. "Jangan takut untuk berani tampil. Tunjukkan bahwa generasi muda Purworejo memiliki kepedulian terhadap budaya dengan bangga mengenakan kebaya," ujarnya.
Ke depannya, Ella berencana mengedukasi remaja tentang kebaya melalui konten digital dan mengajak lebih banyak anak muda untuk mengenakan kebaya dalam keseharian mereka. Ia juga berharap komunitas, pemerintah daerah, dan sekolah dapat lebih aktif dalam mempromosikan budaya lokal melalui pameran dan festival budaya.
Tidak berhenti sampai di sini, Ella juga ingin terus menekuni dunia pageant dan modeling. "Sejak kecil saya sudah tertarik di bidang ini, dan saya berkomitmen untuk terus berpartisipasi dalam kegiatan budaya," pungkasnya.
Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, Ella telah membuktikan bahwa generasi muda Purworejo memiliki potensi besar dalam melestarikan budaya Indonesia. Semoga prestasi ini menjadi inspirasi bagi anak-anak muda lainnya untuk terus menjaga dan mempromosikan warisan budaya bangsa.